FIREFLIES || KID!KyuMin || one-shot FF || Sungmin's Special Birthday

“Kyuhyuuuuuuuuuuun…..” Sungmin kecil berteriak memanggil Kyuhyun, bocah berusia 4 tahun yang masih duduk di bangku TK. Lee Sungmin, bocah 6 tahun yang 10 cm lebih tinggi daripada Kyuhyun itu adalah tetangga Cho Kyuhyun, orang yang sedang dipanggil dengan suara nyaring. Lee Sungmin dan Cho Kyuhyun adalah dua orang yang sangat manis, hubungan mereka sulit dijelaskan. Mereka saling membutuhkan satu sama lain.

Sungmin memanjat pagar rumah Kyuhyun, walau ia tahu bahwa pagar itu tidak dikunci. “huuppp…” Sungmin berhasil melompati pagar rumah kyuhyun yang tingginya sekitar 1,5 meter.

Sungmin tidak perlu bersusah payah mengetuk pintu rumah Kyuhyun, karena tepat setelah Sungmin mendarat di halaman rumah, Kyuhyun sudah keluar dengan t-shirt bergambar brontosaurus berwarna hijau, ransel kecil berwarna hitam, dan botol minuman yang menggantung dengan manis di bahunya.

“Kan sudah kubilang, hyung, jangan lompat dari pagar lagi! Nanti kalau hyung luka-luka gimana?” Kyuhyun memarahi Sungmin sambil berkacak pinggang mendongak kearah wajah manis Sungmin yang tersenyum memperlihatkan sederetan giginya yang rapi. Sementara Kyuhyun sibuk ngomel, Sungmin hanya tertawa sambil mengacak rambut Kyuhyun yang hitam legam itu dengan jari-jari bantet nya. J

“Ahhh… hyung berhenti ngacak-ngacak rambutku! Nanti ketampananku ilang! Liat aja nanti kalau aku udah lebih tinggi daripada hyung, gantian, aku yang akan mengacak-acak rambutmu tanpa ampun…” Kyuhyun mengomel sambil menyingkirkan tangan Sungmin dari kepalanya.

Sungmin hanya mengejek menjulurkan lidahnya dan berkata “Coba saja! Kenyataannya aku lebih tinggi darimu…“
“Yaudahlah, berangkat yok. Aku bawa sepeda…Ayoo…” Sungmin menggandeng lengan Kyuhyun agar segera mengikutinya.

Sungmin menaiki sepedanya yang diparkir di depan pagar rumah Kyuhyun, disusul Kyuhyun yang menaiki jok belakang sepeda Sungmin. Kyuhyun berteriak pada ibunya yang sedari tadi berdiri di depan pintu “mama…aku berangkat…”

***

Sungmin semakin mempercepat laju sepedanya sementara Kyuhyun hanya mempererat pelukannya, sambil menyenderkan kepalanya di punggung Sungmin. “Jadi kita mau kemana hyung?” Kyuhyun bertanya pada Sungmin yang masih diam.

Tak perlu berkata apapun, Kyuhyun kini tahu tempat ingin dikunjungi Sungmin, bukit belakang sekolahnya, SD Sapphire Blue. “Hyung, ngapain ngajak aku ke tempat begini?”

“Aku pengen ngajak kamu liat kunang-kunang” Sungmin tersenyum sumringah sambil berlari ke puncak bukit. Sebenarnya Sungmin ingin sekali melihat kunang-kunang di hari ulang tahunnya, besok, 1 Januari.

“Ahh… kunang-kunang itu apa hyung?” Kyuhyun bertanya sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal
“Kunang-kunang itu binatang yang bisa nyala… Kangin hyung bilang disini banyak kunang-kunang nya” Sungmin menjelaskan sambil tersenyum dan tetap dengan posisinya mendongakkan kepala mencari sesuatu di udara.

“Waaaaah pasti lucu… aku juga mau liat kunang-kunang!” Kyuhyun melompat girang lebay.



Sungmin dan Kyuhyun berjalan menelusuri perbukitan yang ada di belakang sekolah itu. 1 jam.. 2 jam.. 3 jam.. hingga lebih dari 5 jam mereka mencari kunang-kunang tetapi tidak ada satupun yang tampak, wajar saja, mereka mencari kunang-kunang di pagi hari, mana ada kunang-kunang di pagi hari. Kunang-kunang kan muncul di malam hari
(Author teriak “bego” ke telinga Sungmin & Kyuhyun XDDD)

“Oh.. mungkin kunang-kunangnya ngumpet?” Kyuhyun sok tahu.

“Kunang-kunaaaaaang… dimana kamu? Jangan ngumpet dong… Kita cuma mau ngeliat kamu kok. Kita nggak jahat kok.. Kita juga nggak akan ngegigit kamu” Kyuhyun berteriak.

“Hush… jangan teriak-teriak… Nanti kunang-kunangnya takut sama kamu” Sungmin sok tahu.

“Ah.. iya hyung.. aku diam…” Kyuhyun mulai menurut dan kali ini dia merapatkan kedua mulutnya rapat-rapat.

“Besok kan aku ulang tahun, pokoknya aku pengen liat kunang-kunang di hari ulang tahunku… Aku pengen nangkap satu” Sungmin mengepalkan kedua tangannya semangat.

Sungmin dan Kyuhyun terus mencari sampai tengah hari. Akhirnya mereka kelelahan, dan Kyuhyun memutuskan untuk membuka bekal makanannya. Ia menawarkan bekal makanannya pada Sungmin. Sungmin hanya menurutinya, makan dengan muka ditekuk.

Kyuhyun sebenarnya sangat sedih melihat Sungmin seperti itu. Kyuhyun lalu menepuk-nepuk punggung Sungmin sambil mengatakan hal-hal yang bisa menenangkan hati Sungmin. Kyuhyun berjanji akan membelikan banyak kunang-kunang dan menunjukkannya pada Sungmin tepat di hari ulang tahunnya. Sungmin hanya tersenyum simpul dan mengeratkan jari kelingkingnya di jari kelingking Kyuhyun yang sudah diulurkannya.

Sungmin dan Kyuhyun pulang dengan wajah kecewa. Kyuhyun memutuskan untuk mengajak Sungmin ke taman hiburan. Sungmin hanya menurut dan mengendarai sepeda sampai ke taman hiburan itu. Kyuhyun membeli banyak gula-gula kapas, cookies coklat, kue jahe, dan eskrim. Sungmin hanya mengikuti langkah Kyuhyun dengan wajahnya ditekuk dengan pipi yang digembungkan. Kyuhyun khawatir melihat Sungmin yang sedih seperti itu. Kyuhyun menewarkan beberapa permen kacang pada Sungmin, namun Sungmin tidak menerima pemberiannya. Sungmin hanya menggelangkan kepalanya dengan wajah yg masih ditekuk.

Akhirnya Kyuhyun mengajak Sungmin pulang. Sungmin hanya mengendarai sepeda itu tanpa mengucapkan sepatah katapun. Kyuhyun juga ikut terdiam karena ia tidak tahu harus berbuat apa. Sesampainya di rumah Kyuhyun, Sungmin hanya melambaikan tangannya lemas sambil berkata pada diri sendiri “Aku udah dikibulin Kangin hyung, mana ada kunang-kunang di bukit sekolah! Kangin hyung nakal! Tukang boong!” Sungmin menggembungkan pipinya kesal.

“Kangin hyung nggak mungkin bohong!” Kyuhyun bersikekeras. “Liat aja hyung, aku pasti bawain kunang-kunang buat hadiah ulangtahunmu!” Kyuhyun berbisik pelan pada Sungmin.

“Nggak usah nekat, kyu. Udahlah…” Sungmin pasrah.

Kyuhyun hanya berjalan gontai kedalam rumah. Bagaimanapun, ia harus membuat Sungmin kembali tersenyum. Ia tahu apa yang harus ia lakukan. Ia menelepon Kangin. Menanyakan tentang kunang-kunang yang ia ceritakan pada Sungmin. Kangin menjelaskan bahwa kunang-kunang munculnya di malam hari.

“Kangin hyung nggak boong. Di belakang sekolah pasti emang banyak kunang-kunang. Sungmin hyung cuma gak tau kalo kunang-kunang itu munculnya malem-malem”
Kyuhyun tersenyum penuh kemenangan. Ia menyiapkan tas yang ia bawa tadi pagi. Setelah makan malam, ia mengendap-ngendap keluar rumah menuju bukit sekolah dengan sepeda roda tiganya. (Catatan: Kyuhyun belum bisa mengendarai sepeda roda 2)

oOo

Kyuhyun kesal dengan sepeda roda 3 nya. Ia merasa sangat lambat kalau harus mengendarai sepeda itu. Akhirnya Kyuhyun berlari kencang menuju bukit itu dan meninggalkan sepedanya di jalanan begitu saja.

Tak perlu menunggu lama, Kyuhyun segera bisa menemukan kungng-kunang berkeliaran. Kyuhyun menyiapkan plastik untuk menangkap kunang-kunang. Cukup lama ia berkutat dengan udara, berusaha menangkap kunang-kunang. Hingga akhirnya ia berhasil menangkap dua sekaligus.

Senyum penuh kemenangan tersungging dari bibir Kyuhyun, tanpa mengetahui orangtuanya di rumah khawatir karenanya.

-Di tempat lain-

Orangtua Kyuhyun mendatangi rumah keluarga Sungmin. Mereka bermaksud mencari Kyuhyun kesana, tetapi mereka tidak dapat menemukan Kyuhyun disana. Kedua orang tua Kyuhyun sangat khawatir, begitu juga dengan kedua orangtua Sungmin. Seharusnya ini menjadi pergantian tahun yang meriah bagi kedua keluarga tersebut dengan fireworks yang sudah setiap tahun disiapkan sebagai tradisi menyambut tahun baru.

Sungmin, tentu saja sangat khawatir dengan keadaan Kyuhyun. Sungmin bukan anak yang cengeng yang mudah menangis, tapi dari gelagatnya terlihat sekali ia sedang bingung dan sedih. Ia hanya mondar-mandir di ruang keluarga. Ia berpikir terlalu jauh, jangan-jangan Kyuhyun diculik. Namun pikiran lain melintas di otaknya. Kyuhyun berjanji akan membawakan fireflies untuk Sungmin.

Sungmin memberitahu pada kedua orangtuanya dan kedua orang tua Kyuhyun kemungkinan Kyuhyun pergi ke bukit belakang sekolah.

Kedua keluarga tersebut langsung menuju ke tempat yang ditunjuk Sungmin. Namun ditengah perjalanan mereka menemukan sepeda Kyuhyun tergeletak begitu saja. Semua orang khawatir sekarang.

***

Apa mungkin Kyuhyun diculik? Tidak mungkin. Sungmin berpikir keras.
Sungmin menyadari sesuatu. Ia pernah merengek tentang kunang-kunang. Ia berpikir mungkin saja Kyuhyun pergi ke bukit di belakang sekolah. Sungmin mengarahkan kedua orang tua Kyuhyun kea rah bukit belakang sekolah. Ia tidak bisa menjelaskan kenapa ia bisa berpikiran demikian. Hanya intuisi saja.

Tak lama kemudian Mereka menemukan Kyuhyun yang sedang duduk melihat kunang-kunang yang terjebak di dalam plastik yang dibawa Kyuhyun.
Sungmin segera memeluk Kyuhyun erat. Sangat erat. Ia khawatir akan keselamatan Kyuhyun. Keempat orangtua yang mengantar Sungmin tadi, hanya melihat dari kejauhan. Tersenyum bahagia karena Kyuhyun sufah ditemukan.

“Nah hyung, ini kunang-kunangnya. Kangin hyung nggak bohong kan. Kunang-kunang itu Cuma muncul malem-malem. Aku tadi nelpon kangin hyung.” Kyuhyun tersenyum jumawa.

Sungmin menjitak kepala Kyuhyun keras. “bletak”
“Kamu ini bandel banget ya.. Padahal nggak perlu bersusah payah begini nyariin kunang-kunang buatku!” Sungmin memarahi Kyuhyun sambil menggembungkan pipinya, kesal.

“Ini kan hari special hyung.. Selamat ulang tahun hyung. Saranghae” Kyuhyun memeluk Sungmin sambil menyenderkan kepalanya di dada Sungmin. Jantungnya berdetak tak karuan. Ia tidak tahu kenapa, karenanya ia mengeratkan pelukannya di pinggang Sungmin.

Sungmin hanya tersenyum sambil mengacak-acak rambut Kyuhyun. “Aku juga sayang kamu, kyu”

Sungmin dan Kyuhyun duduk di puncak bukit memandangi kunang-kunang di plastik. Kyuhyun menyenderkan kepalanya di bahu Sungmin, sementara Sungmin meletakkan kepalanya di kepala Kyuhyun. Suara kembang api bersahutan seiring dengan munculnya kunang-kunang lainnya. Kunang-kunang dating semakin banyak. Sungmin dan Kyuhyun hanya memandangi kunang-kunang itu menari nari seirama dengan letupan-letupan kembang api.

Hari itu Sungmin tepat berusia 7 tahun n__n

PS: mohon maaf FFnya gaje, abal, aneh, karena mood gue pas nulis lagi kacau beliau bin galau...
ngetiknya ngebut, banyak typo... bleh... maklumlah.. penulis abal .__.v

Author : @myjoyfulsmile

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment